MANADO, BAS – DPRD Kota Manado kembali dikuasai PDI Perjuangan. meski target awal dalam kontestasi pemilihan anggota DPRD yang ditentukan Ketua DPC Richard Sualang hanya 16 kursi, namun kenyataannya, Banteng Manado dalam hitungan internal partai telah melampaui para partai pesaing lainnya, yaitu telah mencapai 18 kursi. Kini dari 10 kursi yang ada, Banteng ketambahan 8 amunisi.
Pencapaian tersebut tentunya menuai apresiasi dari masyarakat dan para petinggi partai moncong Putih di Sulawesi Utara.
Khusus di Kota Manado, kemenangan itu menjadi kebanggaan sendiri. Dikarenakan, PDI Perjuangan Manado untuk yang kedua kalinya memenangkan pertarungan untuk Pilcaleg.
“Kami telah melakukan penghitungan dari C1 yang masuk dari saksi saksi kami di TPS. Dari hitung cepat ini dipastikan PDI Perjuangan masih menjadi pilihan utama rakyat Manado dengan berhasil meraih 18 kursi dari 40 kursi di DPRD Kota Manado,” kata wakil ketua DPC PDI Perjuangan Manado Astrid Kumentas, Sabtu (17/02/2024).
Di tempat yang sama, Jeffry Polii selaku Wakil ketua DPC PDI Bidang Kaderisasi PDI Perjuangan Kota Manado, mengatakan kemenangan PDI Perjuangan di Kota Manado merupakan kemenangan seluruh elemen masyarakat.
“Kemenangan spektakuler ini tentunya bukan hanya kemenangan PDI Perjuangan Manado, tapi kemenangan seluruh masyarakat Kota Manado. Kami akan bekerja keras untuk memenuhi aspirasi dan kepentingan masyarakat kota Manado sesuai dengan visi dan misi PDI Perjuangan. Atas nama DPC partai, kami menyampaikan terima kasih atas kepercayaan dan pilihan masyarakat Kota Manado. Amanah ini akan kami jaga dengan penuh tanggung jawab untuk membangun Manado yang lebih maju dan sejahterah,” tukas Polii yang kerap disapa bung Topa.
Diketahui, suara PDI Perjuangan untuk pemilihan legislatif di 5 daerah pemilihan (dapil) cukup signifikan, hal itu setelah dijumlahkan mencapai 92.279, hampir mencapai 100.000 total suara. (***)
Berikut capaian suara sementara PDI Perjuangan di setiap dapil:
Wenang – Wanea = 19.171
Tuminting – Bunaken = 15.007
Singkil – Mapanget = 25.417
Tikala – Paal 2 = 10.875
Sario Malalayang = 21.809