MANADO ,BAS – Ketua KPU Sulawesi Utara, Kenly Poluan mengatakan, tahapan Pilkada serentak tahun ini ialah penyelenggaraan yang terpendek selama sejarah pelaksanaan tahapan Pilkada.Tahapan dimulai sejak bulan Maret dan sampai saat ini sampai di kisaran 8-9 bulan. Biasanya pelaksanaan tahapan mencapai 10-11 bulan. Hal ini disampaikannya saat membuka Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Hasil Perolehan Perhitungan Suara Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Utara dalam Pemilihan Serentak Tahun 2024, Kamis (05/12/2024) di Swiss-Belhotel Maleosan, Manado.
Poluan menjelaskan, pihaknya
mengapresiasi dan mensyukuri sudah berada di tahapan pleno rekapitulasi ini, yang sudah dilaksanakan secara berjenjang dari tingkat kecamatan, kabupaten/kota bahkan saat ini di provinsi yang dilaksanakan sesuai dengan peraturan dan perundang – undangan yang berlaku.
“Dengan demikian rapat pleno ini dibuka dan dilaksanakan secara terbuka untuk umum,” ucapnya.
Lebih jauh dia menjelaskan, jadwal proses rekapitulasi akan digelar selama 2 hari. hari ini terdiri dari Bolsel, Boltim, Sitaro, Sangihe, Talaud dan.
“Besok Jumat (06/12/2024) Tomohon, Kotamobagu, Mitra, Bolmut, Bitung, dan Minsel. setelah selesai akan dilakukan penetapan hasil pemungutan suara di 15 kabupaten/kota,” sebutnya.
Kegiatan ini dihadiri peserta dengan jumlah terbatas, penerapan protokol ketat.
Turut hadir perwakilan dari KPU kabupaten/kota se-Sulawesi Utara, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), serta unsur Forkopimda (Forum Koordinasi Pimpinan Daerah), saksi dari peserta pemilu dan Tim Kampanye Daerah (TKD). (***)