Penghargaan Kepada Masyarakat, Bupati FDW Lakukan Digitalisasi Program Layanan Publik

MINSEL, MSN – Meningkatkan sistem pelayanan yang cepat dan efektif kepada masyarakat, terus digenjot Pemerintah Kabupaten Minahasa Selatan dengan
Bupati Minahasa Selatan (Minsel), melaunching sejumlah Aplikasi Pelayanan Publik yang ada di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minsel, Jumat (17/11/2023), oleh Bupati Franky Donny Wongkar.

Adapun aplikasi-aplikasi yang dilaunching antara lain :

Sigap Minsel adalah sistem integrasi aplikasi pajak Minahasa Selatan yang tujuannya tersedianya sistem pembayaran pajak secara digital dan mendorong transformasi digital dalam pembangunan daerah yang diharapkan ke depan tertib dan akuntabelnya pengelolaan pajak daerah.


Masyarakat selaku wajib pajak mendapatkan informasi pengelolaan pajak daerah yang transparan dan akuntabel secara digital melalui smarthphone android. Terciptanya pengelolaan pajak daerah secara digital dan modern, optimalisasi pendapatan asli daerah.

Simata Forkopimda adalah sistem informasi keamanan dan ketertiban forum koordinasi pimpinan daerah, adapun langkah-langkah dalam penanganan keamanan dan ketertiban di Kabupaten Minahasa Selatan yaitu sambang forkopimda, kesepakatan perdamaian di desa-desa yang sering terjadi konflik, sosialisasi wawasan kebangsaan bagi kaum muda, pengamanan pemilu tahun 2024, rapat koordinasi pimpinan daerah, forum kerukunan umat beragama dan forum pembauran kebangsaan.

Diharapkan manfaatnya dari faktor internal adalah peningkatan fasilitas dan kinerja organisasi melalui pemberian rekomendasi strategis yang memberi nilai tambah bagi stakeholder dan pengambil kebijakan publik yang berdampak pada peningkatan tingkat kepercayaan dan target informasi cepat dan akurat untuk rekomendasi kepada pimpinan, kemudian manfaatnya dari faktor eksternal.

Siaga Kanan Satlinmas adalah sistem informasi gangguan keamanan dan ketertipan satuan perlindungan masyarakat untuk pelaporan secara cepat, efektif dan efisien terhadap segala bentuk pelanggaran ketentraman, ketertiban umum, dan pelanggaran terhadap penegakkan peraturan daerah dan peraturan kepala daerah di Kabupaten Minahasa Selatan.

Diharapkan manfaat bagi pemerintah adalah terjaminnya keamanan dan ketertiban umum dan menopang peningkatan pendapatan asli daerah, selanjutnya manfaat bagi Satpol PP, adalah terciptanya sistem digitalisasi administrasi pelaporan kamtibnas, pelaksanaan trantibum Satpol PP akan semakin mudah dilaksanakan, menjadi dasar penyusunan pencapaian Indikator Kinerja Utama (IKU) organisasi dan meningkatkan kepuasan masyarakat terhadap pelayanan yang diberikan.

Palakat Desa adalah pelaporan keuangan terpadu desa merupakan aplikasi berbasis web untuk membantu pemerintah daerah, pemerintah desa dan masyarakat Minahasa Selatan dalam mewujudkan transparansi pengelolaan keuangan desa, yang dimulai dari perencanaan sampai pertanggungjawaban pengelolaan keuangan desa.

Si Laskar Hebat adalah sistem informasi lawan stunting untuk lahirkan generasi hebat merupakan sistem digitalisasi administrasi pemerintahan untuk percepatan penurunan stunting secara efektif, efisien dan ekonomis, yang dapat memudahkan pemerintah daerah dan pemangku kepentingan untuk teribat secara aktif dalam penanganan stunting di Kabupaten Minahasa Selatan, yang bertujuan untuk memberikan informasi balita stunting dan intervensi gizi spesifik yang dibutuhkan balita, serta nama bapak/bunda asuh anak stunting.

Selain itu, Pemerintah Kabupaten Minahasa Selatan telah melaksanakan berbagai inovasi yang berbasis digital untuk meningkatkan kinerja penyelenggaraan pemerintahan antara lain : Aplikasi “Sipadu” (sistem pelayanan administrasi terpadu, untuk mempermudah pengelolaan administrasi pemerintah daerah berbasis elektronik).

Inovasi “Jempol Hebat” (jemput bola, hemat waktu, efisien dan efektif, bersih, akurat, akuntabel dan transparan untuk mempermudah pengurusan dokumen kependudukan).

Aplikasi “Siapkan Hp” (sistem absen pegawai meningkatkan kehadiran pegawai, untuk meningkatkan fungsi kontrol terkait disiplin dan kinerja ASN).

Aplikasi “Si Perisai Baja” (sistem percepatan realisasi belanja daerah, untuk mempercepat penyerapan belanja daerah sesuai target).

Program “Inovasi Keliling” untuk mempermudah proses pengurusan izin usaha bagi masyarakat.

Aplikasi “Si Sehat” (sistem kesehatan untuk mempermudah pembuatan laporan di puskesmas dan juga untuk meningkatkan pelayanan kesehatan untuk masyarakat).

Terakhir, Aplikasi “Si Mapalus” (sistem manajemen pelayanan administrasi lengkap urusan kerja sama, untuk memberikan kemudahan dalam seluruh rangkaian tahapan pelayanan administrasi kerja sama daerah).

Menurut Bupati FDW, program ini dilaksanakan guna mendukung pembangunan ekonomi daerah dengan digitalisasi administrasi pemerintahan, juga dalam upaya untuk menciptakan solusi dalam memajukan daerah yang berorientasi pada pelayanan masyarakat secara efektif dan efisien.

“Kiranya berbagai inovasi yang telah ada akan memomotivasi dan menjadi pendorong bagi kita Pemerintah Kabupaten Minahasa Selatan untuk terus berupaya memajukan daerah melalui berbagai inovasi sesuai dengan bidang dan tupoksi masing-masing dalam mewujudkan “Minahasa Selatan Maju, Berkepribadian dan Sejahtera,” tandas Bupati FDW.

Turut hadir dalam kegiatan, Sekretaris Daerah Minsel, Glady Kawatu, Inspektur Daerah, Kepala Bapelitbangda, Kepala Badan Kesbangpol, Kepala Bapenda, Kepala Dinas PMD, Kasat Pol.PP, serta Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga. (Advetorial)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *